Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan menggelar apel pagi rutin yang dipimpin langsung oleh Pelaksana Harian (Plh) Kalapas, Juari, pada Senin (20/01). Kegiatan ini bertujuan memperkuat kedisiplinan, integritas, dan etika organisasi di lingkungan pemasyarakatan. Dalam arahannya, Juari menekankan pentingnya komitmen terhadap pelayanan publik yang prima, sebagaimana diamanatkan dalam "Panca Carana Laksya Pemasyarakatan" oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Komjen Pol. (Purn.) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. "Apel pagi ini adalah wujud implementasi perintah harian untuk menjunjung tinggi etika organisasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, " tegasnya.
Setelah apel pagi, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan pakaian dinas seluruh pegawai. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan kepatuhan terhadap aturan seragam sebagai cerminan profesionalisme. Juari bersama jajaran pengawas memeriksa atribut, kerapian, dan kebersihan pakaian dinas, serta mengingatkan pentingnya kedisiplinan dari hal-hal mendasar. "Pakaian yang rapi dan sesuai standar mencerminkan integritas kita sebagai aparatur yang melayani publik, " ujarnya.
Kegiatan ini sejalan dengan poin ketiga dari Panca Carana Laksya Pemasyarakatan, yang menekankan pentingnya etika organisasi, integritas, serta kolaborasi internal dan eksternal untuk meningkatkan kepuasan masyarakat. Dengan semangat tersebut, Lapas Perempuan Tenggarong berkomitmen terus memperkuat sinergi dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada warga binaan maupun masyarakat luas.
#PembinaanWBP #PemasyarakatanBerdampak #WargaBinaanPemasyarakatan
#MenteriImipas
#WamenImipas
#Dirjenpas
#Sesditjenpas
#AgunAndrianto
#SilmyKarim
#Mashudi
#GunGunGunawan